13 Kabupaten/Kota di Jabar Alokasikan Dana Pendamping diluar Bos

ciamisnews
ciamisnews

Badan Anggaran DPRD Jawa Barat menyatakan tahun ini baru 13 kabupaten/kota di Provinsi Jawa Barat yang telah mengalokasikan dana pendamping di luar dana bantuan operasional sekolah (BOS) untuk tingkat SMA dan atau sederajat.

“Ke 13 kabupaten/kota itu ialah Kabupaten Bandung, Kabupaten Cirebon, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Karawang, Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Bandung Barat, Kota Bogor, Kota Sukabumi, Kota Depok, Kota Cimahi, Kota Bekasi dan Kota Banjar yang sudah mengalokasikan dana pendamping,” kata anggota Badan Anggaran DPRD Jawa Barat Doni Achmad Munir, di Bandung, Jumat.

Ia berharap seluruh kabupaten kota bisa sesegera mungkin ikut berkomitmen membebaskan biaya pendidikan untuk tingkat SMA dan atau sederajat.

Menurut dia, pada APBD Perubahan Provinsi Jawa Barat Tahun Anggaran 2013 sudah dianggarkan BOS untuk SMA sederajat sebesar Rp205,5 miliar, dana ini dialokasikan untuk melaksanakan komitmen gubernur dan juga DPRD untuk membebaskan biaya SMA mulai 2013 ini.

“Sehingga dengan bantuan dari pusat, provinsi, dan juga kabupaten kota diharapkan komitmen pembebasan biaya tingkat SMA sederajat ini bisa dilaksanakan,” kata dia.

Dikatakannya, dengan pembebasan biaya di tingkat SMA sederajat ini diharapkan mampu meningkatkan angka partisipasi kasar tingkat SMA.

“Dan selanjutnya diharapkan IPM Jawa Barat juga ikut meningkat,” ujarnya.

Ia menuturkan, upaya lainnya selain mengalokasikan anggaran untuk BOS SMA, di APBD perubahan juga dialokasikan anggaran untuk ruang kelas baru dan juga beasiswa untuk siswa miskin.

Secara keseluruhan, menurut dia, alokasi anggaran bidang pendidikan Provinsi Jawa Barat sudah lebih dari 20 persen yang tersebar di berbagai OPD, biro, bantuan kabupaten kota, hibah, dan bantuan sosial.

“Kemudian adanya tambahan 1000 RKB untuk tingkat SMP/MTs dan SMA sebesar Rp 85 miliar,” katanya.

Menurut dia, tambahan anggaran ini dimaksudkan untuk meningkatkan aksesibilitas dan meningkatkan APK dan juga ada tambahan beasiswa siswa miskin sekitar Rp7,3 miliar untuk membantu siswa tidak mampu.

Sementara itu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat meminta agar semua kabupaten/kota di Jawa Barat untuk menyertakan anggaran pendamping Bantuan Operasional Sekolah (BOS) SMA/SMK/MA terkait persoalan baru 13 kabupaten kota yang mengalokasikan dana pendamping di luar dana BOS pusat dan provinsi.

“Kalau untuk dana provinsi dan pusat di 2013 ini mengalir seluruhnya, merata untuk semua kabupaten kota. Karena tahun ini baru 13 kab/kota yang menyertakan APBDnya masing-masing untuk dana pendampingan,” kata Gubernur Jabar Ahmad Heryawan, di Bandung, Jumat.

Ia menuturkan, pada tahun 2014 mendatang seluruh kabupaten/kota diwajibkan menyediakan anggaran pendamping khusus untuk BOS SMA/SMK/MA.

“Selain hanya mengandalkan bantuan dari pusat dan provinsi. Mereka juga harus seluruh kabupaten/kota, wajib, karena ini program nasional untuk memajukan bangsa dan juga Jabar,” kata Heryawan.***ant***

Share This Article
Leave a comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *