Kabupaten Ciamis,- Pemerintah Kabupaten Ciamis mencatat capaian signifikan dalam upaya menurunkan angka stunting sepanjang 2024. Capaian ini dibahas dalam evaluasi akhir tahun Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Ciamis di Gedung K.H. Ahmad Dahlan, Stikkes Muhammadiyah, Senin (23/12/2024).
Sekretaris Daerah Ciamis, Andang Firman Triyadi, menegaskan bahwa kolaborasi semua pihak menjadi kunci keberhasilan.
“Penurunan angka stunting ini menunjukkan hasil nyata dari kerja keras kita bersama. Namun, tugas ini belum selesai. Kita harus mendeteksi anak-anak yang terdampak secara akurat untuk memberikan intervensi yang tepat,” kata Andang.
Ia juga menyoroti pentingnya edukasi bagi calon pengantin untuk memahami pola hidup sehat sebelum dan setelah menikah.
“Edukasi ini krusial untuk membangun keluarga yang sehat, menciptakan generasi kuat menuju visi Indonesia Emas 2045,” tambahnya.
Sekda Andang pun mengingatkan pentingnya pendekatan humanis dalam memberikan bantuan kepada keluarga terdampak.
“Kita tidak boleh mempermalukan mereka. Fokus kita adalah memberikan edukasi dan dukungan agar mereka dapat menyediakan asupan bergizi bagi anak-anaknya,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala DP2KBP3A, Dian Budiyana, mengungkapkan pentingnya sinkronisasi program dari tingkat kabupaten hingga desa.
“Kami telah meluncurkan berbagai inovasi, seperti pencegahan pernikahan dini dan program penundaan anak pertama bagi calon pengantin muda. Sinergi lintas sektor sangat penting untuk mempercepat penurunan angka stunting,” ujar Dian.
Ia menambahkan, koordinasi dengan instansi seperti Disdukcapil, Kementerian Agama, dan DPMD juga dilakukan untuk memastikan visi yang sama.
“Kita ingin menciptakan generasi yang sehat, cerdas, dan berkualitas,” imbuhnya.
Dalam evaluasi ini, pemerintah menegaskan pentingnya pemetaan wilayah terdampak sebagai dasar kebijakan strategis di tahun mendatang.
“Survei ini menjadi acuan untuk memastikan setiap program berjalan tepat sasaran,” kata Dian.
Upaya percepatan ini diharapkan menjadi model bagi daerah lain untuk menurunkan angka stunting secara efektif dan berkelanjutan.
“Kami optimis angka stunting di Ciamis bisa terus menurun sesuai target yang ditetapkan,” pungkas Dian.
