HumasCiamis – Lembaga Lansia Indonesia (LLI) Kabupaten Ciamis bersama Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) dan Dangiang Galuh Binangkit menyelenggarakan kegiatan silaturahmi pensiunan, lansia dan sesepuh Kabupaten Ciamis, Rabu (29/01/2020), siang.
Mewakili Bupati Ciamis, Wakil Bupati Ciamis, Yana D Putra hadir sekaligus memberikan sambutan pada kegiatan tersebut. Dalam sambutannya, Yana mengapresiasi atas terselenggaranya silaturahmi antara lansia, pensiunan dan sesepuh Kabupaten Ciamis.
“Dengan kegiatana ini bisa menjadi momentum agar lebih mencintai dan memperhatikan para orang tua yang telah berjasa di pemerintah Kabupaten Ciamis”, kata Yana.
Yana menambahkan, LLI dan PWRI bisa menjadi mitra strategis pemerintah dalam memberikan masukan dan wawasan pengetahuan terkait pengembangan Kabupaten Ciamis.
“Terimakasih atas perjuangan para sesepuh dan bapa ibu semua, kami mengharapkan dukungannya untuk pemerintahan yang kami pimimpin menjadi lebih baik demi terwujudnya baldatun thoyyibatun wa robbun ghofur”, jelas Yana.
Ketua pelaksanan kegiatan silaturahmi Fadil menyampaikan tujuan kegiatan dilaksanakan sebagai sarana silaturahmi dalam rangka merekatkan persaudaraan antar sesama.
Ketua LLI Ciamis, Lili Rukidi menerangkan dengan adanya dorongan dan bantuan dari pemerintah daerah acara silaturahmi lansia bisa dilaksanakan dengan sebaik baiknya.
“Saya menghimbau dengan terlaksananya silaturahmi lansia yang sebagai perekat kebersamaan antaran sesepuh lansia dan pensiunan akan ditindaklanjuti bersama-sama Komisaris Daerah yang dipimpin oleh Bupati Ciamis yang memiliki program peduli lansia terkait dengan LLI mengenai program usia lanjut”, terang Lili.
Lili menambahkan didalam Undang-undang nomor 13 tahun 1998 yang masuk usia lanjut adalah warga negara Indonesia berumur 60 tahun keatas, usia lanjut ini digariskan dari 3 kategori 60-70 (lansia remaja), 70 sampai 80 tahun dalam kategori lansia dewasa, dan 80 keatas dikategori lansia paripurna”.
“PWRI adalah salah satu wadah pensiunan sipil dalam menghimpun kebersamaan dalam hal kesehatan dan ekonomi, setiap pensiunan otomoatis jadi anghota PWRI”, tambah Lili. * (rls) – humas.ciamiskab.go.id